Cerita Singkat Tentang
Yayasan Nautika
Yayasan Nautika, yang didirikan dengan nama Yayasan Nautika Indonesia Prakasa di Alor pada tanggal 6 November 2023, merupakan lembaga sosial independen yang berfokus pada pengembangan masyarakat, khususnya di wilayah pesisir. Yayasan ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat melalui pendidikan, studi sosial, dan pelestarian lingkungan. Dengan menekankan kearifan lokal dan pengelolaan sumber daya berbasis masyarakat, yayasan ini berupaya untuk mendorong pembangunan berkelanjutan dan memastikan distribusi sumber daya yang adil.
Misi yayasan ini sejalan dengan penelitian terkini yang menunjukkan pentingnya pemberdayaan masyarakat lokal dalam keberlanjutan lingkungan. Yayasan Nautika bertindak sebagai jembatan antara tradisi dan kemajuan di Alor, mengajak individu dan organisasi untuk bergabung dalam menciptakan masa depan yang berkelanjutan bagi masyarakat pesisir.
Kata Pengantar dari Direktur
Hansen Oei
Yayasan Nautika adalah lembaga sosial nonpemerintah, independen, dan nonpartisan yang memiliki komitmen kuat terhadap pengembangan masyarakat, pemberdayaan, dan keberlanjutan lingkungan. Yayasan ini didirikan sebagai respons terhadap berbagai tantangan sosial yang dihadapi masyarakat, khususnya di wilayah pesisir dan pedesaan.
Di era perubahan yang cepat ini, banyak kelompok masyarakat yang terpinggirkan karena kebijakan publik yang tidak merata, keterbatasan akses terhadap pengetahuan dan pelatihan, serta tekanan ekonomi yang sering kali tidak terkendali. Situasi ini menciptakan kesenjangan yang semakin lebar antara yang beruntung dan yang kurang beruntung. Pemerintah sering kali kewalahan dalam upayanya untuk memenuhi semua kebutuhan dan harapan masyarakat. Di sinilah organisasi seperti Yayasan Nautika memainkan peran penting.
Sebagai organisasi yang berfokus pada pendidikan, pelatihan, dan pengembangan, Yayasan Nautika berdedikasi untuk memberdayakan masyarakat melalui pendekatan yang terencana, terukur, dan sistematis. Melalui inisiatif yang mencakup studi, penelitian, pendidikan, advokasi, dan pemberdayaan, yayasan ini berupaya untuk membawa perubahan positif yang nyata dalam kehidupan sosial ekonomi masyarakat. Lebih dari sekadar memenuhi kebutuhan mendesak, Yayasan Nautika bertekad untuk menciptakan keseimbangan berkelanjutan antara pembangunan ekonomi dan pelestarian lingkungan.
Dengan slogan "Belajar, Tumbuh, Lestarikan: Masyarakat dan Lingkungan," Yayasan Nautika berkomitmen untuk membangun kemitraan yang kuat dengan masyarakat setempat dan lembaga terkait. Bersama-sama, kami bertujuan untuk menciptakan cara hidup yang lebih harmonis dan berkelanjutan, di mana kesejahteraan manusia dan pelestarian lingkungan berjalan beriringan.
Sebagai bagian dari Yayasan Nautika Alor, saya percaya bahwa melalui kerja sama yang erat dan dedikasi yang tak kenal lelah, kita dapat mewujudkan masa depan yang lebih cerah bagi masyarakat dan lingkungan yang kita hargai.
Visi Kami
Meningkatkan sumber daya alam secara berkelanjutan sambil membina kesejahteraan masyarakat pesisir melalui pendidikan, pemberdayaan, dan pelestarian kearifan lokal.
Misi Kami
Mengoptimalkan Sumber Daya Secara Berkelanjutan
Mengoptimalkan sumber daya secara berkelanjutan dengan menggunakan sumber daya alam dan masukan dari masyarakat secara efisien untuk memastikan kesehatan lingkungan jangka panjang dan kemakmuran masyarakat setempat.
Tim Kami
Anggota Tim yang Berdedikasi, dan siap membuat Perubahan Positif
Tim Manajemen
Hansen Oei
Direktur
Hansen is the founder of Nautika Foundation and the owner of Nautika Dive Alor. He holds a Bachelor of Business Administration in Hospitality Management from the International College of Management Sydney, Australia. Hansen has been residing in Alor for five years, where he has employed and trained over 30 local staff members. He plays a key role in the community and has built an excellent reputation among the government. Hansen is highly passionate about improving the welfare of the Alor community, assisting in environmental conservation, and promoting sustainable tourism.
Haries Sukandar
Manajer Program Kelautan dan Perikanan
Haries adalah lulusan Universitas Diponegoro dengan gelar Sarjana Ilmu Kelautan. Dia telah bekerja dengan LSM selama sembilan tahun, termasuk organisasi seperti Yayasan TAKA dan WWF Indonesia, di mana dia menjabat sebagai Koordinator Kesadaran Publik dan Koordinator Lapangan untuk WWF Alor. Haries telah tinggal di Alor selama lima tahun. Dengan latar belakang dan pengalamannya yang beragam di LSM, ia memainkan peran penting di Yayasan Nautika.
Jayson Tandi
manajer keuangan
Jayson adalah seorang akuntan profesional dengan integritas yang tinggi. Di balik sikapnya yang tenang, ia mampu memberikan solusi keuangan yang efisien. Kemampuannya dalam mengelola angka dan mengambil keputusan yang tepat membuatnya menjadi aset berharga bagi tim dan organisasi.
Sandra Augusta
Manager Komunikasi dan Kemitraan
Sandra is a graduate of Universitas Parahyangan with a Bachelor's degree in Law. Behind her law degree, she has a deep passion and interest in nature conservation, particularly in marine environments. She is well known for her excellent communication skills and her dedication to environmental preservation and empowering coastal communities.
Moh. Dinifajrian Jong
Community Empowerment Coordinator
Fajri adalah penduduk asli Alor, dan memperoleh gelar Sarjana Psikologi dari UIN Maulana Malik Ibrahim. Selama masa studinya, ia terlibat aktif dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan di Malang dan melanjutkan upaya pengabdiannya di kampung halamannya. Ia memiliki niat dan semangat yang kuat untuk memajukan masyarakat di Alor, dengan fokus utama pada kesejahteraan generasi muda di Alor.
Chandrawati Gogo
Asisten Konservasi Laut
Chandrawati, commonly called Aisyah, is a determined woman from Alor Besar. Aisyah is the first female divemaster trainee in Alor, dedicated to marine conservation efforts, motivating the younger generation to protect nature, and promoting economic well-being through sustainable tourism. She also assists the Nautika Foundation as a Diving Assistant.
Ni Made Juliani
Dewan Penasehat
Biasa dipanggil Kadek, ia adalah seorang Dive Manager dan PADI Master Instructor. Ia tidak hanya dikenal karena prestasinya di dunia selam tetapi juga sebagai mentor yang sangat inspiratif. Kepemimpinan Kadek sebagai Dive Manager tidak perlu diragukan lagi. Dengan pengalaman yang mendalam dan kecintaan yang tulus terhadap laut, ia membimbing dan memotivasi banyak orang untuk mengejar impian mereka dalam bidang selam dan konservasi. Ia memiliki sifat yang hangat, peduli, dan bersemangat tinggi, menjadikannya panutan dan sumber inspirasi bagi komunitas selam dan lingkungan.
Dr. Jahved Ferianto Maro
Dewan Penasihat
Dr. Jahved adalah dosen terkemuka di Universitas Tribuana Kalabahi, yang berfokus pada Manajemen Sumber Daya Air. Sebagai akademisi yang berdedikasi, Dr. Jahved telah melakukan berbagai studi penelitian penting terkait sumber daya laut di Kabupaten Alor. Penelitiannya meliputi upwelling, migrasi cetacea, pemantauan pemanfaatan kawasan konservasi, dan pemantauan ekologi. Dengan keahlian dan pengetahuannya yang mendalam di bidang ini, ia sering dipercaya untuk menjadi bagian dari tim kerja pembangunan daerah, memberikan kontribusi signifikan terhadap pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan dan mendukung pembangunan yang sadar lingkungan di Kabupaten Alor. Dedikasinya untuk memajukan pengetahuan dan pelestarian lingkungan membuatnya menjadi sosok yang sangat dihormati di kalangan akademisi dan pemerintah daerah.
Dewan Direksi
Kita
Mitra
“Persatuan adalah awal, tetap bersama
adalah kemajuan, dan bekerja sama adalah kesuksesan.”
Henry Ford